Wilayah Distribusi Kota Balikpapan

Wilayah Distribusi Kota Balikpapan
30/09/2020 No Comments Area Penjualan PT Bukit Mas Murti Persada

WILAYAH DISTRIBUSI KOTA BALIKPAPAN

Wilayah Kota Balikpapan memiliki karakteristik unik sebagai wilayah distribusi pupuk dolomit.

KOTA BALIKPAPAN

Balikpapan adalah sebuah kota di Provinsi Kalimantan Timur, Indonesia. Sebagai pusat bisnis dan industri, kota ini memiliki perekonomian terbesar di seluruh Kalimantan, dengan total PDRB mencapai Rp79,65 triliun pada tahun 2016

SEBAGAI WILAYAH DISTRIBUSI PUPUK DOLOMIT

Luas perkebunan kelapa sawit Kaltim terus mengalami peningkatan yang signifikan dan hingga akhir 2017 sudah mencapai 1.208.697 hektar (1,2 juta hektar).

Perkebunan sawit tersebut meliputi 10 kabupaten dan kota di Kaltim dengan luasan terbesar di Kabupaten Kutai Timur mencapai 459.616,36 hektar.

Lahan di Kutai Timur itu melampaui lahan perkebunan sawit di Kabupaten Paser yang telah terlebih dulu mengembangkan kelapa sawit yang memiliki lahan 181.503,25 hektar.

Kawasan sawit yang luas lainnya terdapat di Kabupaten Kutai Kartanegara mencapai 224.223,15 hektar disusul Kutai Barat 146.304,81 hektar. Berikutnya, Kabupaten Berau seluas 123.389,50 hektar dan Penajam Paser Utara (PPU) 52.291.18 hektar serta Mahakam Ulu memiliki luas 19.926 hektar.

Sementara itu kawasan terkecil terdapat di wilayah kota seperti Balikpapan yang hanya memiliki 33 hektar sedangkan Bontang 52 hektar dan Samarinda seluas 1.358 hektar.

PT Bukit Mas Murti Persada

Adalah pabrik pupuk dolomit di Indonesia, yang berlokasi di Lamongan, Jawa Timur, indonesia. Perusahaan kami memproduksi dan mengolah bahan baku kapur dolomit menjadi produk, yang dapat menyuburkan atau memperbaiki unsur hara yang terdapat pada tanah yaitu PUPUK DOLOMIT dengan merek RUBI.

HARGA DAN PEMBELIAN PUPUK DOLOMIT WILAYAH BALIKPAPAN

Untuk informasi selengkapnya, anda dapat menghubungi kami secara langsung melalui halaman contact us yang tersedia di awal website ini. jaminan harga yang murah dan kualitas yang bagus.

Tags
About The Author

Leave a reply